Ticker

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

JANUAR ANI ST, S.Pd.AUD Gurulympics PGRI Event Luar Biasa

SLCCNews. Gurulympics 2020 adalah kegiatan lomba olimpiade guru (Olah Ilmu, Olah Karya, Olah Karsa). Januar Ani ST,S.Pd.AUD adalah salah satu peserta gurulympics yang berhasil meraih medali perak pada lomba bergengsi yang diselenggarakan PGRI dalam rangka HUT ke-75 PGRI dan HGN 2020. Guru TKIT Permata Hati Banjarnegara berusia 36 tahun ini mengisahkan pengalamannya kepada Infokom PGRI Jateng.

Januar Ani menyatakan gurulympics ini merupakan event yang sangat luar biasa, unik, dan banyak kejutan sebagai bagian dari lomba. Ia ungkapkan bahwa di awal sosialisasi karena istilah cabang lombanya menggunakan Bahasa Inggris banyak teman-teman Guru PAUD sudah keder atau takut duluan untuk mencoba.
“Tetapi untuk Banjarnegara luar biasa. Dari 10 kuota ada 6 orang yang ikut untuk Cabang R PAUD. Aslinya dari banjar di Grup R olah Karya PAUD ada 7 orang dengan saya, tetapi karena saya tukar posisi dengan teman, akhirnya saya di Grup G dan menjadi jalan saya mendapatakan Perak dan mungkin saya peserta dari PAUD satu-satunya”, jelas Januar Ani menguraikan kisahnya.
Ia mengulang lagi penjelasannya bahwa event ini sangat bagus, karena disini semuanya dituntut untuk mau belajar lagi dan berinovasi.
“Dan saya berharap di tahun mendatang event seperti itu dilaksanakan lagi. Tentunya dengan persiapan yang jauh lebih baik lagi”, ujarnya penuh harap.

Meski merasa senang dengan kegiatan lomba yang diikuti, Januar Ani bukan tanpa kesulitan menghadapinya. Kesulitan yang dirasakan guru TK ini; 1) Karena waktu penempatan di Cabang G mendandak maka kurang persìapan, sehingga ia pakai SKS, 2) Referensi belajar yang disajikan PPT nya menggunakan bahasa Inggris, maka ia harus berjuang keras untuk mengartikan kalimat demi kalimat agar bisa mengetahui maksudnya.

“Alhamdulillah, dengan usaha keras dan disertai doa saya berhasil meraih medali perak untuk Cabang G Olah Ilmu, Problem Based Learning and Experiential Learning”,jelas Januar Ani.

Selanjutnya diungkapkan oleh Januar Ani bahwa di era milenial atau yang sering disebut generasi Y, guru profesional tidak cukup kalau hanya menguasai 4 kompetensi saja.

Baca juga : Agnesti Pramuktiasih Nugroho : The Best News Anchor of Gurulympics 2020

Seorang guru proesional juga dituntut menguasai teknologi informasi dan komunikasi (TIK).
“Meski tugas guru tidak bisa digantikan robot, tetapi pengaruh pesatnya perkembangan TIK sangat berdampak bagi guru. Menguasai TIK bagi guru menjadi bagian penting yang tidak bisa diabaikan agar tidak terjadi jurang pemisah antara guru dan siswa”, urai Januar Ani yang mengaku punya hobby Utak Atik Hp ini menjelaskan.
Untuk memotivasi para siswa mewujudkan impian yang menjadi cita-citanya, Januar Ani selalu mengungkapkan Motto yang ia miliki,
“Bermimpillah dan Berdoalah InsyaAllah Allah akan mengabulkan”. (pur)

Posting Komentar

0 Komentar